Padang, 1 Januari 2008

Informasi ini diperoleh melalui email yang dikirimkan ke sekretariat BETA-UFO pada tanggal 3 Januari 2008 oleh Viktor <viktor@suria.co.id>. Berikut laporannya setelah diedit seperlunya.

Kejadian ini tepatnya pas tahun baru, tanggal 1 Januari 2008, sekitar jam 12.15 malam. Waktu itu posisi saya di Padang, kebetulan lagi berkunjung ke tempat pacar saya di sana. Pas malamnya kita naik ke teras atas atap rumahnya buat melihat pesta kembang api, langit berbintang, bulan tidak kelihatan jadinya cahaya bintang bisa kelihatan jelas, dari atas saya bisa lihat orang main kembang api, memang tidak banyak.

Tiba-tiba saya melihat ke arah tenggara kalau tidak salah, ada tiga cahaya merah seperti bintang berderet melintas dari kiri ke kanan. Awalnya saya pikir itu pesawat, trus saya tanya ke cewe saya, memangnya ada pesawat malam-malam jam segini, katanya sih kalau yang landing atau take off malam jam segini tidak ada, mungkin pesawat yang lewat (cewe saya dulu pernah kerja di airport Minangkabau Padang). Tapi yang agak unik itu ada 3 buah pesawat dengan jalur yang sama, berderet gitu. Awalnya saya percaya saja.

Lalu yang bikin bulu kuduk saya merinding pas cahaya merah yang paling depan tiba-tiba berhenti di langit, saya kaget. Apa saya yang salah lihat, begitu saya tanya cewe saya, dia juga lihat, dan ada ibunya juga yang melihat. Saya pikir itu helikopter tapi tidak mungkin, karena berhentinya stabil, seperti menempel ke langit begitu. Terus 2 cahaya yang lain juga berenti dan membentuk formasi seperti segitiga, segitiga sama sisi, lalu melancip jadi segitiga sama kaki, lalu jadi lancip banget trus mulai meredup, mungkin tepatnya menjauh karena cahayanya keliatan makin samar.

Saya sempat rekam pake digicam, karena waktu mau saya foto tidak tertangkap. Cuma rekamannya agak kurang jelas juga.

Saya berhenti disitu, karena penasaran saya menunggunya lagi. Tidak lama setelah yang tiga itu redup, lalu muncul lagi cahaya merah yang lain, kali ini saya hitung ada 7 buah. Saya makin merinding. Dalam pikiran saya yang terbayang hanya satu, kita tidak sendirian di alam semesta ini. Saya semakin yakin kalau itu yang namanya UFO karena sepengetahuan saya, manusia belum ada satupun teknologi yang bisa seperti itu, pesawat tanpa suara yang bisa berhenti benar-benar diam di langit.

7 cahaya itu berhenti di lokasi yang sama dengan yang 3 cahaya sebelumnya, trus membentuk formasi yang saya tidak terlalu jelas apa itu, seperti formasi bintang atau apa gitu. Kalau lihat sepintas mirip kait. Dan sama seperti yang tiga itu, ketujuh cahaya itu mulai redup lagi

Trus agak lama, itu sekitar jam 1 kurang 15 muncul lagi ada 1 cahaya dan di belakangnya agak jauh ada 2 lagi. Saya tidak lihat sampai selesai karena cewe saya sudah mengajak turun dari atap. Jadi totalnya ada sekitar 13 yang terlihat, saya tidak tahu masih ada lagi atau tidak.

Lokasi saya sekarang sudah di Jakarta, kalau ada yang mau share tolong imel ke saya, minimal saya tidak merasa sendiri, karena waktu saya cerita ke temen saya ada yang tidak percaya, ada yang cuma cuek. Waktu terjadinya fenomena itu saya sedang di Padang, dan saya lihat tepatnya dari rumah pacar saya di jalan Pasar Baru, Padang.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *