SIAPA BILANG UFO BELUM PERNAH MENDARAT DI INDONESIA?

Aku masih ingat benar waktu itu hari menjelang senja. Kira-kira jam 6 sore lebih sedikit. Tahun 1969 bulan Juni. Ayahku sedang bertugas ke Jakarta. Kami tinggal di Bumi Beringin Manado. Seperti biasa, ibuku suka duduk-duduk di teras depan.

Waktu itu ibuku sedang mengandung adikku nomor 4 yang kini merupakan adik kami si bungsu. Pemandangan di Bumi Beringin memang sangat indah. Maklum kami menempati rumah bekas Panglima. Dari tempat kediaman kami, pemandangan ke laut lepas tanpa terhalang. Dari rumah, Gunung Menado Tua yang terletak di dekat laut atau memang berada di perairan laut, senja itu kelihatan tenang dan angkuh serta berwibawa.

Aku tak tahu apa yang sedang dipikirkan ibu saat itu. Kubiarkan ibu duduk seorang diri sambil memandang ke arah laut seperti kebiasaannya semenjak hamil. Aku dan kedua adikku bermain-main di belakang rumah. Tiba-tiba ibu berteriak memanggil kami agar cepat-cepat ke depan. Kami berlarian menghampiri ibu. Juga Tante Tri ikut serta sambil menggendong adikku yang terkecil si Antiek.

Lalu apakah yang kami saksikan “Dari arah laut muncul sebuah benda yang bulat bercahaya kuning kemerah-merahan disertai cahaya-cahaya lain. Yaitu warna kuning kebiru-biruan dan agak kehijau-hijauan pula. Bentuknya bulat besar. Dengan tenangnya benda itu seakan terbang lurus seperti menghampiri ke arah kami. Sementara kami semua terpukau, benda itu terus terbang, terbang dan terbang melewati kami seperti hanya beberapa meter saja di atas pohon mangga dekat rumah. Terus terbang lurus ke arah gunung berapi Lokon atau Soputan yang pada waktu itu sedang aktif. Kami mengikuti dengan pandangan kami hingga benda itu tidak nampak lagi.”

Siapa bilang UFO belum pernah mendarat di Indonesia? Sebenarnya UFO sudah pernah mendarat di Indonesia atau sering muncul di antara kita. Hanya saja mungkin belum semua orang pernah menyaksikannya.

Dan beberapa waktu yang lalu aku dikejutkan lagi oleh cerita ibuku. Bahwa ibu melihat lagi UFO sesudah sepuluh tahun kemudian. … Yaitu bulan Oktober 1979. Tetapi tempatnya bukan di Menado lagi sebab saat ini tugas ayahku sudah pindah. Kata ibu, waktu melihat UFO kebetulan bersama ayah kira-kira jam 19.30 malam. Tempatnya di daerah Lembang dari arah Jatiluhur terbang perlahan namun cepat dan menghilang di atas pegunungan dekat Tangkuban Perahu.

Aku tak tahu pasti apa arti pemunculan itu yang sempat dua kali disaksikan oleh ibuku. Sebab hingga kini UFO masih merupakan suatu misteri yang belum mampu dipecahkan oleh manusia. Cuma, mungkin juga benar kata ibuku: “Semua itu adalah kebesaran Sang Pencipta, Tuhan Yang Maha Kuasa.Mungkin UFO adalah sahabat-sahabat manusia. Hanya kita semua belum tahu, kapan terjalinnya persahabatan itu akan jadi kenyataan.”

Informasi tentang UFO di Menado dan di Lembang ini, diperoleh dari
surat pembaca di Majalah Hai, edisi september 1980.

Desi Rosanto Budi
Jl. Suryokusuman no. 21
Purworejo – Kedu

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *