Oleh Dino Michael
Pada malam antara tanggal 21 – 22 Juni 1972 suatu peristiwa aneh terjadi di Logrono, di north-Eastern Spanyol. Seorang mahasiswa melihat obyek kecil bercahaya yang masuk ke dalam kamarnya. Siswa itu bernama Javier Bosque. Ia berusia 22 tahun. Javier kuliah di Escuelas P.P. Escolapios Theological College.
Kepada tim investigator Javier mengatakan bahwa saat itu ia sedang berbaring di tempat tidurnya. Ia sedang membaca buku dengan diiringi soft music dari radio transistor. Radio itu ada di sebelah tempat tidurnya. Tiba-tiba, pada pukul 2 pagi, Javier melihat ada sinar terang dari luar jendela. Semula ia merasa takjub tapi rasa takjubnya berubah menjadi rasa takut saat ia melihat kedua daun jendela kamarnya membuka sendiri. Setelah jendela terbuka suatu obyek kecil masuk ke dalam. Obyek itu bercahaya dan berbentuk seperti telur. Panjang obyek itu kira-kira 50 cm.


Obyek itu tidak mengeluarkan suara tapi memancarkan sinar yang sangat menyilaukan. Mata Javier terasa terbakar saat melihat sinar itu. Javier segera menutup wajahnya dengan selimut. Setelah masuk ke dalam, obyek itu lalu terbang menurun dan berhenti di atas lantai. Jarak antara obyek itu dengan lantai kini 40 cm. Javier menjadi cemas. Ia khawatir benda itu akan menyerangnya. Terlintas di pikirannya apakah ada temannya yang sedang bercanda dengan menggunakan alat semacam teleguided? Tapi dalam pengamatan Javier obyek itu sangat terkontrol dengan baik. Sangat intelijen. Alat buatan manusia tidak dapat melakukan gerakan sesempurna itu.


Javier lalu mendengar suara beep yang aneh di radio transistornya. Suara itu sepertinya muncul dikarenakan obyek asing itu. Javier lalu terpikir untuk merekam suara itu dengan tape recorder . Tape itu ada di dekatnya. Ia merasa perlu melakukan ini sebagai bukti pengalaman anehnya.

Dengan diam-diam, dengan tubuh yang masih ditutupi selimut, ia segera menyentuh tombol perekam di tape recorder itu.
Obyek kecil itu lalu bergerak setelah berdiam sesaat. Obyek itu mulai melakukan gerakan seperti akan mengeksplorasi. Obyek itu mengeluarkan sinar yang mengarah ke radio transistor dan tape recorder. Setelah menyinari, obyek itu naik ke atas hingga berada dua meter dari lantai. Obyek itu terlihat berhenti untuk sesaat. Tak lama kemudian obyek itu terbang lurus ke jendela dan menghilang.


Javier, yang merasa takjub dan juga ketakutan, mulai berdiri dari tempat tidur. Ia segera memeriksa tape recorder nya. Suara beeping masih terdengar dari radio transistornya. Tapi suara itu makin lama makin memudar. Javier segera mematikan tape recorder nya. Ia telah merekam suara beeping yang diakibatkan oleh obyek aneh itu.


Javier lalu menuju ke jendela untuk mengamati apakah obyek itu masih terlihat. Tapi obyek itu sudah tidak terlihat lagi.
Menurut tim investigasi ada kemungkinan obyek itu ingin melihat reaksi psikologis dari Javier melalui suara beeping di radio transistor itu.


Sumber:
Majalah Flying Saucer Review (FSR), Vol. 19, No. 2, Maret/April 1973, artikel oleh Albert Adell dan Pere Redon

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *