1. Pengalaman dan Keyakinan Pribadi John Blitch
A. Latar Belakang Militer dan Ilmiah
- Karir Militer yang Sangat Eksklusif
- John Blitch adalah Letnan Kolonel Angkatan Darat AS, yang memiliki pengalaman bertugas di unit-unit militer paling elit:
- Pershing 2 Nuclear Missile Battery Commander (bertanggung jawab atas peluncuran senjata nuklir).
- Special Forces Detachment Commander (bagian dari pasukan elite Angkatan Darat).
- Delta Force (unit Tier 1 paling rahasia yang hanya terdiri dari pasukan khusus terbaik).
- Ia juga bekerja dalam program tingkat tinggi di DARPA, yang fokus pada kecerdasan buatan, robotika, dan sistem kamuflase tingkat lanjut.
- John Blitch adalah Letnan Kolonel Angkatan Darat AS, yang memiliki pengalaman bertugas di unit-unit militer paling elit:
- Latar Belakang Akademik yang Luar Biasa
- Blitch memiliki berbagai gelar akademik di bidang sains dan teknologi:
- Sarjana Teknik Lingkungan
- Magister Matematika dan Ilmu Komputer (fokus pada Kecerdasan Buatan dan Robotika).
- Magister & Doktor dalam Psikologi Kognitif.
- Ia juga menjadi profesor tamu di Akademi Angkatan Udara AS, serta konsultan untuk NASA dan Kantor Sains & Teknologi Gedung Putih.
- Blitch memiliki berbagai gelar akademik di bidang sains dan teknologi:
B. Pengalaman dengan Fenomena UAP Sejak Kecil
- Mimpi Masa Kecil yang Tidak Normal
- Sejak kecil, Blitch mengalami mimpi berulang yang sangat menakutkan:
- Ia melihat makhluk dengan mata besar yang mengawasinya melalui jendela kamar.
- Ia mengalami paralisis saat ketakutan, tidak bisa bergerak atau berteriak.
- Orang tuanya, terutama ayahnya yang seorang fisikawan, meyakinkan bahwa itu hanya mimpi, tetapi pengalaman ini terlalu nyata.
- Sejak kecil, Blitch mengalami mimpi berulang yang sangat menakutkan:
- Penculikan oleh Entitas Non-Manusia
- Ia percaya bahwa sejak kecil, ia telah mengalami beberapa insiden penculikan yang hanya ia sadari sebagai nyata setelah tahun 2018.
- Salah satu bukti fisiknya adalah memar berbentuk tiga jari di lengan kanan, yang tidak mungkin ia buat sendiri.
C. Insiden Hilang Waktu (Missing Time) di Colorado
- Perjalanan Bersepeda ke Tempat Meditasi
- Pada tahun 1995, Blitch rutin melakukan perjalanan bersepeda ke Daniel’s Park, Colorado, untuk meditasi.
- Pada suatu hari, ia merasakan dorongan aneh untuk masuk ke area pemakaman Indian kuno yang dilarang.
- Kejadian Aneh yang Terjadi
- Saat memasuki area terlarang, ia mengalami pendarahan hidung hebat tanpa alasan yang jelas.
- Ia mencoba berbaring untuk menghentikan pendarahan—dan kemudian langsung kehilangan kesadaran.
- Saat bangun, ia merasa kedinginan hingga ke tulang, seolah-olah tubuhnya telah dipindahkan ke tempat lain atau terkena dampak suhu ekstrem.
- Penemuan Bahwa Ia Menghilang Selama 5 Jam
- Setelah kembali ke jalan, ia menemukan bahwa malam telah larut, padahal ia hanya merasa tertidur sebentar.
- Ketika tiba di 7-Eleven, seorang polisi mendatanginya dan mengatakan bahwa istrinya telah melaporkan dirinya sebagai orang hilang.
- Perjalanan satu jam berubah menjadi hilangnya waktu selama 5 jam, tanpa ingatan apa yang terjadi selama itu.
2. Konspirasi dan Penyembunyian oleh Pemerintah AS
A. Bukti Keberadaan Program Rahasia
- Kesaksian dari Orang Dalam Militer
- Blitch mengklaim bahwa banyak personel militer lain yang juga mengalami penculikan.
- Beberapa nama yang disebut termasuk Terry Lovelace, Mario Woods, Jeff Goodrich, dan Bob Jacobs, yang semuanya memiliki akses ke fasilitas militer tingkat tinggi.
- Keberadaan Crash Retrieval Program
- Pemerintah AS diduga telah mengambil reruntuhan pesawat UAP dan jasad makhluk asing selama 80 tahun terakhir.
- Blitch menyebutkan bahwa program reverse engineering dilakukan di fasilitas seperti Wright-Patterson AFB dan Los Alamos.
B. Peran Aerospace dan Korporasi Swasta
- Program ini tidak hanya dikelola oleh pemerintah, tetapi juga melibatkan perusahaan aerospace swasta seperti Lockheed Martin dan Northrop Grumman.
3. Peran Militer dan Aerospace dalam Studi UAP
A. Keterlibatan Pasukan Khusus dalam Investigasi UAP
- Operasi Rahasia untuk Mengamankan Teknologi Non-Manusia
- Unit militer elit seperti Pararescue (PJs) dan Delta Force sering dikirim untuk mengambil artefak UAP dari lokasi kecelakaan.
- Adanya Senjata atau Teknologi untuk Menghadapi UAP
- Blitch percaya bahwa saat ini, AS mungkin sudah memiliki teknologi yang mampu menembak jatuh pesawat UAP secara sengaja.
4. Ancaman, Etika, dan Implikasi Masa Depan
A. Apakah Makhluk Ini Ramah atau Berbahaya?
- Perbedaan Jenis Entitas Non-Manusia
- Blitch menyebut bahwa ia berhadapan dengan makhluk setinggi 7 kaki yang menyerupai belalang sembah.
- Makhluk ini tampaknya tidak memiliki emosi manusia dan melihat manusia hanya sebagai objek penelitian.
B. Pemerintah AS Mungkin Sudah Mampu Melawan UAP
- Peningkatan Kemampuan Pertahanan AS terhadap UAP
- Teknologi reverse-engineered kemungkinan telah memungkinkan AS untuk mengganggu atau melumpuhkan pesawat UAP.
C. Haruskah Informasi Ini Dibuka ke Publik?
- Blitch percaya bahwa masyarakat harus diberi tahu tentang keberadaan kecerdasan non-manusia, meskipun ada risiko besar kepanikan.
- Ia menyarankan bahwa pengungkapan harus dilakukan secara bertahap agar masyarakat bisa lebih siap.
REFERENSI :